Kota Solo, yang dikenal sebagai pusat budaya dan kesenian Jawa, telah mengalami transformasi luar biasa dalam beberapa tahun terakhir, menjadikannya sebagai salah satu kota terdepan dalam bidang inovasi digital di Indonesia. Refleksi 24 Jam Solo, sebuah acara yang diadakan setiap tahun, menyoroti berbagai pencapaian dan tantangan yang dihadapi kota ini dalam perjalanannya menuju masa depan digital.
Refleksi 24 Jam Solo tidak hanya menjadi wadah bagi para pelaku bisnis, akademisi, dan pemerintah untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman, tetapi juga menjadi ajang bagi masyarakat umum untuk mengenal lebih dekat tentang perkembangan teknologi digital dan dampaknya terhadap kehidupan sehari-hari. Melalui berbagai kegiatan yang diadakan selama 24 jam nonstop, acara ini memberikan kesempatan kepada para peserta untuk mengeksplorasi berbagai aspek inovasi digital, mulai dari kecerdasan buatan hingga teknologi blockchain.
Dengan mengusung tema “Menuju Kota Digital yang Inklusif dan Berkelanjutan”, Refleksi 24 Jam Solo diharapkan dapat menjadi katalisator bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial di kota ini. Dengan memanfaatkan teknologi digital, Solo bercita-cita untuk menciptakan masyarakat yang lebih cerdas, lebih kreatif, dan lebih sejahtera.
refleksi 24 jam Solo
Transformasi digital, inovasi teknologi, kolaborasi lintas sektor.
- Kota budaya jadi pusat inovasi digital.
- Wadah berbagi ilmu dan pengalaman.
- Eksplorasi teknologi terkini.
- Kecerdasan buatan, teknologi blockchain.
- Menuju kota digital inklusif dan berkelanjutan.
- Ciptakan masyarakat cerdas, kreatif, sejahtera.
- Pameran teknologi terkini.
- Seminar dan lokakarya.
- Kompetisi startup digital.
- Konser musik dan pertunjukan seni.
- Dialog interaktif dengan tokoh inspiratif.
- Jaringan bisnis dan investasi.
- Promosi pariwisata dan budaya Solo.
- Ajang unjuk kreativitas anak muda.
- Dorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial.
Refleksi 24 Jam Solo diharapkan mampu menjadi katalisator perubahan dan kemajuan bagi kota Solo, sekaligus menjadi contoh bagi kota-kota lain di Indonesia dalam pemanfaatan teknologi digital untuk pembangunan.
Pesan sekarang :
