

Surabaya, ibu kota Jawa Timur, merupakan kota terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta. Kota ini dikenal dengan julukan “Kota Pahlawan” karena perannya dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Surabaya juga dikenal sebagai kota perdagangan, industri, dan pariwisata. Di balik hiruk pikuk kehidupan kota metropolitan, Surabaya menyimpan beragam cerita dan pengalaman yang menarik untuk dijelajahi.
Artikel ini mengajak Anda untuk menyelami dinamika Surabaya selama 24 jam. Dari pagi hingga malam, kota ini menawarkan berbagai aktivitas dan atraksi yang dapat dinikmati oleh wisatawan maupun penduduk lokal. Mulai dari menjelajahi kawasan bersejarah, mengunjungi tempat wisata kuliner, hingga menikmati hiburan malam, Surabaya memiliki semuanya.
Perjalanan kita akan dimulai dari pagi hari, saat matahari mulai menyapa Kota Surabaya. Di bagian pertama artikel ini, kita akan menjelajahi berbagai destinasi wisata yang populer di Surabaya, seperti Tugu Pahlawan, Monumen Kapal Selam, dan House of Sampoerna. Kita juga akan mencicipi kuliner khas Surabaya yang lezat, seperti lontong balap, rawon, dan rujak cingur.
Refleksi 24 Jam Surabaya
Kota Pahlawan, Dinamika Metropolis.
- Tugu Pahlawan, saksi perjuangan.
- Monumen Kapal Selam, sejarah bahari.
- House of Sampoerna, warisan kretek.
- Lontong Balap, kuliner legendaris.
- Rawon, cita rasa khas Surabaya.
- Rujak Cingur, perpaduan unik.
- Surabaya North Quay, wisata tepi laut.
- Taman Bungkul, ruang hijau kota.
- Jembatan Suramadu, ikonik dan megah.
- Pasar Pabean, pusat oleh-oleh.
- Kampung Arab, jejak sejarah Islam.
- Kampung Pecinan, budaya Tionghoa.
- Masjid Al-Akbar, kebanggaan umat Muslim.
- Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela, arsitektur Gothic.
- Kelenteng Sanggar Agung, pusat ibadah umat Konghucu.
- Surabaya Carnival Night Market, wisata malam.
- Surabaya Town Square, pusat perbelanjaan modern.
- Grand City Mall, destinasi belanja keluarga.
- Ciputra World Surabaya, pusat gaya hidup.
- Pakuwon Mall, surga bagi pecinta belanja.
Surabaya, kota yang tak pernah tidur, selalu menawarkan sesuatu yang baru dan menarik untuk dijelajahi.
Tugu Pahlawan, saksi perjuangan.
Tugu Pahlawan merupakan salah satu monumen bersejarah yang paling ikonik di Surabaya. Monumen ini dibangun untuk mengenang perjuangan rakyat Surabaya dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia pada 10 November 1945. Tugu Pahlawan terletak di jantung kota Surabaya, tepatnya di Jalan Pahlawan. Monumen ini berbentuk paku terbalik yang menjulang tinggi ke langit. Di puncak monumen terdapat patung berbentuk manusia yang sedang mengangkat tangannya ke atas. Patung tersebut melambangkan semangat perjuangan rakyat Surabaya yang pantang menyerah.
Di sekitar Tugu Pahlawan terdapat museum yang menyimpan berbagai koleksi benda-benda bersejarah terkait dengan perjuangan rakyat Surabaya. Museum tersebut bernama Museum Tugu Pahlawan. Di dalam museum ini, pengunjung dapat melihat berbagai koleksi senjata, pakaian perang, dan dokumen-dokumen penting yang digunakan oleh para pahlawan Surabaya dalam melawan penjajah. Museum Tugu Pahlawan buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. Tiket masuk museum ini sangat terjangkau, hanya sebesar Rp5.000,00 per orang.
Selain sebagai tempat wisata sejarah, Tugu Pahlawan juga menjadi ruang publik yang sering digunakan untuk berbagai kegiatan. Di sekitar Tugu Pahlawan terdapat lapangan luas yang sering digunakan untuk upacara bendera, pawai, dan kegiatan-kegiatan lainnya. Tugu Pahlawan juga menjadi tempat favorit bagi warga Surabaya untuk berolahraga dan menghabiskan waktu bersama keluarga. Pada malam hari, Tugu Pahlawan terlihat semakin megah dengan lampu-lampu yang menghiasi monumen tersebut.
Tugu Pahlawan merupakan saksi bisu perjuangan rakyat Surabaya dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Monumen ini menjadi pengingat bagi generasi muda tentang pentingnya nilai-nilai patriotisme dan nasionalisme. Tugu Pahlawan juga menjadi destinasi wisata sejarah yang wajib dikunjungi bagi wisatawan yang ingin mengenal lebih jauh tentang sejarah perjuangan bangsa Indonesia.
Monumen Kapal Selam باخ
Monumen Kapal Selam باخ Monumen yang terletak didaerah Gumeng ini merupakan salah satu dari sedikit monumen kapal selam yang terdapat di Indonesia. Monumen ini didirikan untuk menghormati jasa para prajurit kapal selam yang telah berkorban dalam rangka mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Monumen berbentuk kapal selam yang tengah mengarah ke laut lepas. Monumen ini dilengkapi dengan berbagai macam torpedo dan meriam yang biasa digunakan untuk menyerang musuh.
Bagian dalam kapal selam ini juga terbuka untuk umum. Pengunjung dapat melihat secara langsung bagaimana kondisi di dalam kapal selam tersebut. Ada bagian ruang kendali, ruang mesin, dan juga ruang torpedo. Pengunjung juga dapat melihat berbagai macam peralatan yang digunakan oleh awak kapal selam.
Monumen Kapal Selam باخ juga dilengkapi dengan berbagai macam informasi tentang sejarah kapal selam Indonesia. Pengunjung dapat mengetahui tentang berbagai macam jenis kapal selam yang digunakan oleh Indonesia, serta berbagai macam operasi yang telah dilakukan oleh kapal selam Indonesia.
Monumen Kapal Selam باخ merupakan salah satu destinasi wisata yang cukup populer di Surabaya. Banyak pengunjung yang datang ke tempat ini untuk melihat secara langsung kapal selam yang legendaris tersebut.
Monumen Kapal Selam باخ merupakan saksi bisu kepahlawanan para prajurit kapal selam Indonesia. Monumen ini menjadi pengingata bagi kita tentang pentingnya menjaga kemerdekaan dan keutuhan wilayah Indonesia.
House of Sampoerna, warisan kretek.
House of Sampoerna merupakan salah satu museum tembakau terbesar di dunia. Museum ini terletak di Jalan Taman Sampoerna 6, Surabaya. Museum ini didirikan oleh PT HM Sampoerna Tbk, perusahaan rokok terbesar di Indonesia. House of Sampoerna dibuka untuk umum pada tahun 2003.
- Koleksi museum
Museum ini menyimpan berbagai koleksi tentang sejarah tembakau dan rokok di Indonesia. Koleksi tersebut antara lain berbagai jenis tembakau, mesin-mesin pembuat rokok, dan berbagai macam produk rokok Sampoerna dari masa ke masa.
- Pabrik rokok
Selain museum, House of Sampoerna juga memiliki pabrik rokok yang masih aktif memproduksi rokok Sampoerna. Pengunjung dapat melihat secara langsung proses pembuatan rokok Sampoerna, mulai dari penjemuran tembakau hingga pengemasan rokok.
- Toko suvenir
House of Sampoerna juga memiliki toko suvenir yang menjual berbagai macam produk Sampoerna, seperti rokok, kaos, topi, dan gantungan kunci.
- Kafe
Di dalam House of Sampoerna terdapat sebuah kafe yang menyediakan berbagai macam makanan dan minuman. Kafe ini menjadi tempat yang tepat untuk bersantai setelah berkeliling museum.
House of Sampoerna merupakan destinasi wisata yang wajib dikunjungi bagi wisatawan yang ingin mengetahui lebih jauh tentang sejarah tembakau dan rokok di Indonesia. Museum ini juga menjadi tempat yang tepat untuk belajar tentang proses pembuatan rokok dan berbagai macam produk rokok Sampoerna.
Lontong Balap, kuliner legendaris.
Lontong balap merupakan salah satu kuliner legendaris yang berasal dari Surabaya. Makanan ini terbuat dari lontong, tahu, kecambah, dan lento (kacang tolo yang digoreng). Lontong balap biasanya disajikan dengan kuah santan yang gurih dan pedas. Di atasnya diberi taburan bawang goreng dan kerupuk.
Lontong balap konon sudah ada sejak zaman kolonial Belanda. Makanan ini awalnya dibuat oleh pedagang kaki lima yang menjual makanan di sekitar arena balap sepeda. Karena rasanya yang lezat, lontong balap quickly became popular dan menyebar ke seluruh Surabaya. Hingga saat ini, lontong balap masih menjadi salah satu kuliner favorit warga Surabaya dan wisatawan.
Lontong balap dapat dengan easily found di berbagai tempat di Surabaya. Makanan ini biasanya dijual di warung-warung kecil atau di restoran-restoran. Salah satu tempat yang terkenal dengan lontong balapnya yang lezat adalah Lontong Balap Pak Gendut. Warung ini terletak di Jalan Embong Malang 121, Surabaya.
Lontong balap Pak Gendut sudah buka sejak tahun 1958. Warung ini selalu ramai dikunjungi pembeli, terutama pada saat jam makan siang. Lontong balapnya yang lezat dan harganya yang terjangkau menjadi daya tarik tersendiri bagi para pelanggan.
Lontong balap merupakan kuliner legendaris Surabaya yang wajib dicoba oleh wisatawan. Makanan ini memiliki rasa yang lezat dan unik. Lontong balap juga mudah dijumpai di berbagai tempat di Surabaya.
Rawon, cita rasa khas Surabaya.
Rawon merupakan salah satu kuliner khas Surabaya yang sudah melegenda. Makanan berkuah hitam pekat ini terbuat dari daging sapi, kluwek, dan berbagai macam rempah-rempah.
- Daging sapi
Daging sapi yang digunakan untuk membuat rawon biasanya bagian sandung lamur atau iga. Daging tersebut dimasak dalam waktu lama hingga empuk.
- Kluwek
Kluwek merupakan bumbu utama yang membuat rawon berwarna hitam pekat. Bumbu ini terbuat dari biji buah kluwek yang telah difermentasi.
- Rempah-rempah
Rawon menggunakan berbagai macam rempah-rempah, seperti bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, serai, dan ketumbar. Rempah-rempah ini membuat rawon memiliki rasa yang gurih dan harum.
- Penyajian
Rawon biasanya disajikan dengan nasi putih, tauge, telur asin, dan kerupuk. Di beberapa daerah, rawon juga disajikan dengan lontong atau nasi jagung.
Rawon merupakan kuliner yang mudah dijumpai di Surabaya. Makanan ini dijual di warung-warung kecil, restoran, hingga hotel-hotel berbintang. Salah satu tempat yang terkenal dengan rawonnya yang lezat adalah Rawon Setan Mbak Endang. Warung ini terletak di Jalan Embong Malang 78, Surabaya.
Rujak Cingur, perpaduan unik.
Rujak cingur merupakan salah satu kuliner khas Surabaya yang unik dan lezat. Makanan ini terbuat dari cingur (mulut sapi), sayuran, dan bumbu kacang. Rujak cingur biasanya disajikan dengan lontong atau nasi putih.
- Cingur
Cingur merupakan bahan utama rujak cingur. Cingur harus direbus terlebih dahulu hingga empuk, lalu diiris tipis-tipis.
- Sayuran
Sayuran yang digunakan untuk membuat rujak cingur antara lain kangkung, tauge, kacang panjang, dan mentimun. Sayuran-sayuran tersebut dicuci bersih dan dipotong-potong.
- Bumbu kacang
Bumbu kacang merupakan bumbu utama rujak cingur. Bumbu ini terbuat dari kacang tanah yang digoreng dan dihaluskan, kemudian diberi tambahan cabai, bawang putih, gula merah, dan petis. Bumbu kacang harus diulek hingga halus.
- Penyajian
Rujak cingur biasanya disajikan dengan lontong atau nasi putih. Di atasnya diberi cingur, sayuran, dan bumbu kacang. Rujak cingur biasanya disajikan dengan tambahan kerupuk udang atau emping.
Rujak cingur merupakan kuliner yang mudah dijumpai di Surabaya. Makanan ini dijual di warung-warung kecil, restoran, hingga hotel-hotel berbintang. Salah satu tempat yang terkenal dengan rujak cingur nya yang lezat adalah Rujak Cingur Cak Durasim. Warung ini terletak di Jalan Raya Darmo 128, Surabaya.
Surabaya North Quay, wisata tepi laut.
Surabaya North Quay merupakan salah satu destinasi wisata terbaru di Surabaya. Tempat wisata ini terletak di kawasan Pelabuhan Tanjung Perak, tepatnya di Jalan Perak Barat No. 1, Surabaya.
Surabaya North Quay menawarkan berbagai macam atraksi dan kegiatan yang menarik bagi wisatawan. Di tempat ini, wisatawan dapat menikmati pemandangan laut lepas, bersantai di taman, bermain di playground, hingga berbelanja di pusat perbelanjaan.
Salah satu atraksi utama di Surabaya North Quay adalah Jembatan Suroboyo. Jembatan ikonik ini membentang sepanjang 913 meter dan menghubungkan Surabaya dengan Pulau Madura. Jembatan Suroboyo menjadi spot foto favorit bagi wisatawan yang berkunjung ke Surabaya North Quay.
Selain Jembatan Suroboyo, Surabaya North Quay juga memiliki beberapa spot menarik lainnya, seperti: Amphitheater, Dancing Fountain, dan Air Mancur Menari. Di Amphitheater, wisatawan dapat menikmati berbagai pertunjukan seni dan budaya. Sementara itu, di Dancing Fountain dan Air Mancur Menari, wisatawan dapat menyaksikan pertunjukan air mancur yang indah.
Surabaya North Quay merupakan destinasi wisata yang cocok untuk dikunjungi bersama keluarga dan teman-teman. Tempat ini menawarkan berbagai macam atraksi dan kegiatan yang menarik untuk segala usia.
Taman Bungkul, ruang hijau kota.
Taman Bungkul merupakan salah satu taman kota terbesar dan terindah di Surabaya. Taman ini terletak di Jalan Raya Darmo, Surabaya.
- Fasilitas
Taman Bungkul dilengkapi dengan berbagai macam fasilitas, seperti jogging track, lapangan basket, lapangan tenis, playground, dan amphitheater. Taman ini juga memiliki area khusus untuk pedagang kaki lima.
- Air mancur menari
Salah satu atraksi utama di Taman Bungkul adalah air mancur menari. Air mancur menari ini menyuguhkan pertunjukan air yang indah dan menghibur. Pertunjukan air mancur menari biasanya diadakan pada malam hari.
- Acara rutin
Taman Bungkul sering menjadi tempat diadakannya berbagai acara rutin, seperti konser musik, pameran seni, dan festival kuliner.
- Tempat berkumpul
Taman Bungkul merupakan tempat yang cocok untuk berkumpul bersama keluarga dan teman-teman. Taman ini juga menjadi tempat favorit bagi warga Surabaya untuk berolahraga dan bersantai.
Taman Bungkul merupakan salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi di Surabaya. Taman ini menawarkan berbagai macam fasilitas dan atraksi yang menarik bagi wisatawan.
Jembatan Suramadu, ikonik dan megah.
Jembatan Suramadu merupakan jembatan terpanjang di Indonesia yang menghubungkan Pulau Jawa dan Pulau Madura. Jembatan ini melintasi Selat Madura dan memiliki panjang total 5.438 meter.
Jembatan Suramadu dibangun dengan menggunakan teknologi konstruksi terkini. Jembatan ini memiliki struktur baja yang kokoh dan mampu menahan beban hingga 100.000 ton. Jembatan Suramadu juga dilengkapi dengan sistem keamanan yang canggih, seperti sensor gempa dan kamera pengawas.
Jembatan Suramadu diresmikan pada tahun 2009 oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Jembatan ini menjadi ikon baru bagi Kota Surabaya dan Pulau Madura. Jembatan Suramadu juga menjadi jalur transportasi penting yang menghubungkan kedua pulau tersebut.
Jembatan Suramadu merupakan salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi di Surabaya. Jembatan ini menawarkan pemandangan yang indah dan menakjubkan. Wisatawan dapat menikmati pemandangan laut lepas, hutan bakau, dan kapal-kapal yang melintas di bawah jembatan.
Jembatan Suramadu merupakan salah satu bukti kemajuan pembangunan di Indonesia. Jembatan ini menjadi kebanggaan bagi masyarakat Surabaya dan Madura.
Pasar Pabean, pusat oleh-oleh.
Pasar Pabean merupakan salah satu pasar tradisional terbesar di Surabaya. Pasar ini terletak di Jalan Kembang Jepun, Surabaya.
Pasar Pabean menjual berbagai macam barang, mulai dari kebutuhan pokok hingga oleh-oleh khas Surabaya. Di pasar ini, wisatawan dapat menemukan berbagai macam oleh-oleh, seperti makanan, minuman, kerajinan tangan, dan pakaian batik.
Salah satu oleh-oleh khas Surabaya yang wajib dibeli di Pasar Pabean adalah buah tangan. Buah tangan merupakan makanan khas Surabaya yang terbuat dari kacang hijau, gula, dan tepung beras. Buah tangan biasanya disajikan dengan parutan kelapa dan gula merah.
Selain buah tangan, Pasar Pabean juga menjual berbagai macam oleh-oleh lainnya, seperti: keripik tempe, kerupuk udang, terasi, petis, dan sambal. Pasar Pabean juga merupakan tempat yang tepat untuk membeli batik khas Surabaya.
Pasar Pabean merupakan destinasi wisata yang wajib dikunjungi bagi wisatawan yang ingin membeli oleh-oleh khas Surabaya. Pasar ini menawarkan berbagai macam oleh-oleh dengan harga yang terjangkau.
Kampung Arab, jejak sejarah Islam.
Kampung Arab merupakan salah satu kampung tematik yang ada di Surabaya. Kampung ini terletak di Jalan Nyamplungan, Surabaya.
Kampung Arab Surabaya merupakan kampung yang dihuni oleh masyarakat keturunan Arab. Masyarakat Kampung Arab Surabaya sebagian besar berprofesi sebagai pedagang. Di kampung ini, wisatawan dapat menemukan berbagai macam toko yang menjual berbagai macam barang, mulai dari pakaian, makanan, hingga oleh-oleh.
Kampung Arab Surabaya juga memiliki beberapa bangunan bersejarah yang menarik untuk dikunjungi. Salah satu bangunan bersejarah tersebut adalah Masjid Al-Akbar Surabaya. Masjid Al-Akbar Surabaya merupakan masjid terbesar di Jawa Timur. Masjid ini memiliki kapasitas hingga 50.000 jamaah.
Selain Masjid Al-Akbar Surabaya, Kampung Arab Surabaya juga memiliki beberapa bangunan bersejarah lainnya, seperti: Makam Sunan Ampel, Masjid Ampel, dan Kampung Ampel. Kampung Ampel merupakan kampung yang dihuni oleh masyarakat keturunan Arab yang pertama kali datang ke Surabaya.
Kampung Arab Surabaya merupakan destinasi wisata yang wajib dikunjungi bagi wisatawan yang ingin belajar tentang sejarah Islam di Surabaya. Kampung ini menawarkan berbagai macam atraksi wisata yang menarik dan edukatif.
Kampung Pecinan, budaya Tionghoa.
Kampung Pecinan merupakan salah satu kampung tematik yang ada di Surabaya. Kampung ini terletak di Jalan Kembang Jepun, Surabaya.
Kampung Pecinan Surabaya merupakan kampung yang dihuni oleh masyarakat keturunan Tionghoa. Masyarakat Kampung Pecinan Surabaya sebagian besar berprofesi sebagai pedagang. Di kampung ini, wisatawan dapat menemukan berbagai macam toko yang menjual berbagai macam barang, mulai dari pakaian, makanan, hingga oleh-oleh.
Kampung Pecinan Surabaya juga memiliki beberapa bangunan bersejarah yang menarik untuk dikunjungi. Salah satu bangunan bersejarah tersebut adalah Kelenteng Sanggar Agung. Kelenteng Sanggar Agung merupakan kelenteng terbesar di Jawa Timur. Kelenteng ini memiliki luas sekitar 3.000 meter persegi.
Selain Kelenteng Sanggar Agung, Kampung Pecinan Surabaya juga memiliki beberapa bangunan bersejarah lainnya, seperti: Makam Mbah Ratu, Vihara Dharma Rajasa, dan Klenteng Boen Bio. Kampung Pecinan Surabaya juga merupakan tempat yang tepat untuk menikmati kuliner khas Tionghoa.
Kampung Pecinan Surabaya merupakan destinasi wisata yang wajib dikunjungi bagi wisatawan yang ingin belajar tentang budaya Tionghoa di Surabaya. Kampung ini menawarkan berbagai macam atraksi wisata yang menarik dan edukatif.
Masjid Al-Akbar, kebanggaan umat Muslim.
Masjid Al-Akbar Surabaya merupakan masjid terbesar di Jawa Timur. Masjid ini terletak di Jalan Raya Darmo, Surabaya.
Masjid Al-Akbar Surabaya dibangun pada tahun 1995 dan diresmikan pada tahun 2000. Masjid ini memiliki luas sekitar 22.000 meter persegi dan dapat menampung hingga 50.000 jamaah.
Masjid Al-Akbar Surabaya memiliki desain arsitektur yang unik dan megah. Masjid ini didominasi oleh warna putih dan hijau. Kubah utama masjid berbentuk bulat dan memiliki diameter 18 meter. Menara masjid setinggi 99 meter menjadi landmark Kota Surabaya.
Masjid Al-Akbar Surabaya dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti: ruang utama ibadah, ruang pertemuan, perpustakaan, dan museum. Masjid ini juga memiliki taman yang luas dan indah.
Masjid Al-Akbar Surabaya merupakan salah satu destinasi wisata religi yang wajib dikunjungi di Surabaya. Masjid ini menjadi kebanggaan umat Muslim di Surabaya dan Jawa Timur.
Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela, arsitektur Gothic.
Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela merupakan salah satu gereja tertua di Surabaya. Gereja ini terletak di Jalan Kepanjen, Surabaya.
- Sejarah
Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela dibangun pada tahun 1899 dan selesai pada tahun 1901. Gereja ini dibangun oleh para biarawan Jesuit.
- Arsitektur
Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela memiliki desain arsitektur Gothic. Gereja ini memiliki bentuk bangunan yang tinggi dan ramping. Bagian depan gereja dihiasi dengan jendela-jendela kaca patri yang indah.
- Interior
Interior Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela juga sangat indah. Gereja ini memiliki altar utama yang terbuat dari marmer. Di atas altar utama terdapat patung Bunda Maria Tak Bercela.
- Kegiatan
Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela merupakan gereja yang aktif. Gereja ini menyelenggarakan berbagai kegiatan, seperti: misa, doa rosario, dan kegiatan sosial.
Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela merupakan salah satu destinasi wisata religi yang wajib dikunjungi di Surabaya. Gereja ini menjadi kebanggaan umat Katolik di Surabaya dan Jawa Timur.
Kelenteng Sanggar Agung, pusat ibadah umat Konghucu.
Kelenteng Sanggar Agung merupakan kelenteng terbesar di Jawa Timur. Kelenteng ini terletak di Jalan Cokroaminoto, Surabaya.
Kelenteng Sanggar Agung dibangun pada tahun 1958 dan selesai pada tahun 1961. Kelenteng ini dibangun oleh umat Konghucu Surabaya. Kelenteng Sanggar Agung memiliki luas sekitar 3.000 meter persegi dan dapat menampung hingga 2.000 umat.
Kelenteng Sanggar Agung memiliki desain arsitektur yang unik dan megah. Kelenteng ini didominasi oleh warna merah dan kuning. Atap kelenteng berbentuk melengkung dan dihiasi dengan ukiran-ukiran yang indah.
Kelenteng Sanggar Agung dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti: ruang utama ibadah, ruang pertemuan, perpustakaan, dan museum. Kelenteng ini juga memiliki taman yang luas dan indah.
Kelenteng Sanggar Agung merupakan salah satu destinasi wisata religi yang wajib dikunjungi di Surabaya. Kelenteng ini menjadi kebanggaan umat Konghucu di Surabaya dan Jawa Timur.
Pesan sekarang :
